Kediri – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Rayon Abraham, di bawah naungan Komisariat Sunan Ampel, sukses menggelar kegiatan Masa Penerimaan Anggota Baru (MAPABA) tahun 2025.
Acara yang berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 31 Oktober -02 November 2025 bertempat di Balai Desa Badal Ngadiluwih Kab. Kediri, ini diikuti oleh sejumlah 33 peserta dengan kategori eksternal 6 mahasiswa dan internal 27 mahasiswa.
Ketua Rayon Abraham, Sahabat Tohir Hamid dalam sambutannya menekankan bahwa MAPABA merupakan gerbang awal untuk membentuk kader pergerakan yang memiliki integritas dan loyalitas tinggi.
"MAPABA ini bukan sekadar seremonial. Ini adalah momen inisiasi untuk menanamkan nilai-nilai dasar PMII, mulai dari Ahlussunnah Wal Jama'ah (Aswaja), Nilai Dasar Pergerakan (NDP), hingga pemahaman tentang tanggung jawab sosial mahasiswa," ujar Mutohir Hamid saat pembukaan.
Mengusung tema “Mewujudkan Kader Yang Berintegritas Dalam Bingkai Solidaritas” rangkaian kegiatan di isi dengan berbagai materi krusial. Beberapa materi utama yang disampaikan meliputi sejarah PMII, Pengantar Marxis, Aswaja, dan Nilai Dasar Pergerakan, Gender, Sex dan Kelembagaan Kopri, Sejarah Perjuangan Bangsa.
Ahmad Syibra Haddad Naufal sebagai Ketua Pelaksana menghadirkan Narasumber yakni Moh. Amirul Fuad, M. Baihaqi Nabilun Nuha, Novikha Istyana, Irgi Ahmad Fahrezi, Nurul Latipa, Fajrul Falakh, dari Majelis Pembina Komisariat, mengajak seluruh peserta untuk menjadi mahasiswa yan kritis dalam memandang persoalan bangsa, namun tetap mengedepankan akhlak dan solusi yang inovatif. Di akhir kegiatan, peserta secara resmi dikukuhkan sebagai anggota PMII. Rayon Abraham berharap anggota baru ini dapat menjadi agen perubahan yang militan dan mampu memberikan kontribusi nyata, baik di lingkungan kampus maupun masyarakat luas.
Reporter: Hafida
Editor: Hafida
0 Komentar