Ditanganmu, kibaran biru kuning terjaga
Selembar kain menjadi pengikat dirimu
Sebuah ikatan abdi kaderisasi
Dengan wajah masam kalian haus perlawanan
Dengan senyum sinis melirik sang penista
Berada di garda terdepan bak pejuang tangguh penuh wibawa
Tak mengenal kata lelah, tetap teguh menenangkan ombak
Yang menggenggam tanah air agar tetap menjadi surga
Yang memandikan diri dengan keringat masam
Bukan almamater yang kalian banggakan
Bukan pangkat yang ada dalam benak kalian
Bukan seorang aktivis maupun orator bergelar
Kami, hanya seorang kader dengan suara lantang sebagai mahasiswa.
Penulis : Riski/Anggota dept.Kaderisasi
0 Komentar